Statistik- Korelasi spearman

Fungsi Koefisien Korelasi Peringkat Spearman (rs)

ARTRI”SHARE:Koefisien korelasi peringkat spearman (rs) adalah suatu ukuran dari kedekatan hubungan antara dua variabel ordinal. Dengan demikian koefisien korelasi peringkat Spearman berfungsi mirip dengan koefisien korelasi linier (r), hanya saja yang digunakan adalah nilai-nilai peringkat dari variabel x dan y, bukan nilai sebenarnya. Dari semua statistik yang didasarkan atas ranking (jenjang), koefisien korelasi rank spearman adalah yang paling awal dikembangkan dan mungkin yang paling dikenal hingga kini. Statistik ini kadang-kadang disebutrho, disini ditulis dengan rs. Ini adalah ukuran asosiasi yang menuntut kedua variabel sekurang-kurangnya dalam skala ordinal sehingga obyek-obyek atau individu-individu yang dipelajari dapat di ranking dalam dua rangkaian berturut.

Metode

Perhitungan koefisien peringkat Spearman dilakukan melalui tahap-tahap sebagai berikut:

  1. Penyusunan peringkat dari data
  2. Penentuan perbedaan peringkat dari pasangan data
  3. Perhitungan koefisien korelasi peringkat, dengan rumus sebagai berikut:

Metode untuk menghitung rs, pertama buat daftar N subyek, lalu cantumkan ranking-nya untuk variabel X danranking-nya untuk variabel Y. Kemudian tentukan berbagai harga di di = perbedaanantara kedua ranking itu. Kuadratkanlah tiap-tiap  di dan kemudian jumlahkanlah semua harga di di2 untuk mendapatkan Ni=1 di2. Lalu masukkan harga ini serta harga N (banyak subyek) ke dalam rumus.

Contoh 1:

Beberapa siswa di SMA X mengikuti bimbingan belajar di luar sekolah dengan tujuan meningkatkan prestasi akademik di sekolah. Orang tua siswa ingin mengetahui apakah ada hubungan antara prestasi akademik di tempat bimbingan belajar dengan prestasi akademik  di sekolah. Setelah mengikuti ujian akhir di sekolah hasilnya didapat dalam bentuk peringkat. Koefisien korelasi peringkat Spearman untuk hal ini dapat dihitung sebagai berikut:

Penyusunan peringkat dan penentuan perbedaan peringkat:

Nama Siswa

Peringkat Prestasi di Bimbel

Peringkat Prestasi di Sekolah

Perbedaan Peringkat

D2

Anton

3

5

-2

4

dio

5

2

3

9

dita

1

4

-3

9

wahyu

4

3

1

1

titis

6

7

-1

1

rendra

9

8

1

1

Nima

7

10

-3

9

utus

2

1

1

1

Liya

8

6

2

4

yuyun

10

9

1

1

∑D = 0

∑D2 = 40

· Perhitungan koefisien korelasi peringkat Spearman:

rs = 1 – = 1 – = 1 – 0.242 = 0.758

Untuk menginterprestasikan nilai koefisien korelasi Spearman, sama halnya dengan koefisian korelasi linier. Perlu diingat bahwa nilai korelasi nol (rs=0) menunjukkan tidak adanya korelasi. Sedangkan nilai korelasi +1,0 dan -1,0 menunjukkan korelasi yang sempurna. Dalam contoh diatas dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat korelasi yang positif antara prestasi belajar di tempat bimbingan belajar dengan prestasi akademik di sekolah.

Contoh 2:

Berikut ini adalah data hubungan antara Nilai Ujian Tengah Semester (UTS) (X) dengan nilai Ujian Akhir Semester (UAS) (Y) dari 12 mahasiswa universitas U :

Mahasiswa

Nilai UTS (X)

Nilai UAS (Y)

A

B

C

D

E

F

G

H

I

J

K

12

13

14

15

16

16

14

20

17

11

12

18

19

19

11

12

17

15

16

18

14

13

18

13

Sumber : Data fiktif

Buktikanlah hipotesis yang berbunyi “terdapat hubungan yang positif antara Nilai UTS dan UAS” dengan menggunakan data tersebut!

Jawab :

1.Merumuskan hipotesis :

H0 : Tidak terdapat hubungan yang positif  antara Nilai UTS dan UAS

H1 : Terdapat hubungan yang positif antara Nilai UTS dan UAS

2. Menentukan taraf signifikansi

Nilai α =  0,05

3. Menghitung  nilai ρ :

Untuk menghitung nilai ρ , maka harus disusun tabel  sebagai berikut :

UTS (X)

UAS (Y)

RX

RY

RX-RY

(RX-RY)2

12

13

14

15

16

16

14

20

17

11

12

18

19

19

11

12

17

15

16

18

14

13

18

13

2,5

4

5,5

7

8,5

8,5

5,5

12

10

1

2,5

11

11,5

11,5

1

2

8

6

7

9,5

5

3,5

9,5

3,5

-9

-7,5

4,5

5

0,5

2,5

-1,5

2,5

5

-2,5

-7

7,5

81

56,25

20,25

25

0,25

6,25

2,25

6,25

25

6,25

49

56,25

         

∑b = 334

Masukkan ke Rumus korelasi Spearman

ρ= 1 – (6∑b)/(n (n^2-1))

ρ= 1 – (6.334)/(12 (12^-1))

ρ= 1 – 1,168

ρ= -0,168

Jadi,

Nilai  hitung ρ = -0,168 (tanda “-“ hanya menunjukkan arah hubungan dua variabel negatif). Nilai  tabel (n=12) = 0,591 (=0,05)

4.  Kesimpulan

Untuk itu, karena nilai  hitung ρ <  tabel, maka H0 diterima. Kesimpulannya adalah hipotesis yang berbunyi : “tidak terdapat hubungan antara nilai UTS dan UAS” diterima.

Title : Statistik- Korelasi spearman
Description : Fungsi Koefisien Korelasi Peringkat Spearman ( r s ) ARTRI”SHARE: Koefisien korelasi peringkat spearman ( r s ) adalah suatu ukuran dari k...

0 Response to "Statistik- Korelasi spearman"

Tentang Penulis

seocips f G t
Hai, Nama saya Ahmad Muhibbin saya lahir di kota
Probolinggo – Jawa Timur.
dan Kuliyah di STIA BAYUANGGA
Lebih lanjut mengenai Saya.
Read More »

popular

ARTIKEL DI BLOG INI

PLEASE SUBSCRIBE MY YOUTUBE CHANNEL

Related Post